Gadget Pilihan Terbaik 2025 yang Telah Dicoba Langsung Pengguna Aktif

gadgetaa.info - Sebagai pengguna aktif dan reviewer teknologi sejak 2016, saya percaya bahwa gadget terbaik bukan yang paling mahal, melainkan yang paling memberikan nilai guna dalam aktivitas harian. Di tengah banjirnya rilis baru dari berbagai brand, penting bagi kita untuk mengandalkan pengalaman nyata, bukan sekadar spesifikasi brosur.

Dalam artikel ini, saya membagikan daftar gadget yang saya gunakan secara pribadi dalam beberapa bulan terakhir. Semuanya telah diuji dalam skenario nyata, mulai dari kerja remote, olahraga, hingga perjalanan luar kota. Hasilnya bisa berbeda dengan pendapat umum—dan justru di situlah letak nilai autentiknya.

Smartphone: Bukan Sekadar Kamera dan Prosesor

Dua bulan terakhir, saya mencoba Google Pixel 8 Pro dan Samsung Galaxy Z Flip5.


Pixel 8 Pro terasa lebih cerdas dibanding kompetitor karena integrasi AI-nya. Fitur seperti Magic Eraser dan Live Translate benar-benar berguna, terutama saat saya melakukan perjalanan ke luar negeri dan harus memahami teks dalam bahasa asing secara instan.

Namun Galaxy Z Flip5 memberikan pengalaman unik karena bentuknya yang bisa dilipat. Sangat praktis untuk dimasukkan ke saku celana kecil saat saya jogging atau naik MRT. Meskipun baterainya tidak sekuat flagship lainnya, kepraktisannya membuat saya menggunakannya lebih sering daripada iPhone saya.

Yang menarik, Flip5 berhasil mengubah cara saya berinteraksi dengan smartphone: saya jadi lebih ringkas dalam membuka aplikasi, lebih hemat waktu, dan lebih jarang scrolling tanpa tujuan.

TWS Earbuds: Teman Setia Selama Perjalanan

Saya mengandalkan Nothing Ear (2) untuk kegiatan sehari-hari. Earbud ini bukan hanya tampil beda dengan desain transparan, tapi juga memiliki kualitas suara yang bersih dengan bass seimbang. Saya menggunakannya untuk Zoom meeting, mendengarkan podcast di jalan, dan meditasi guided setiap malam. Noise cancelling-nya bekerja optimal di tempat umum tanpa terasa terlalu menekan telinga.

Dibandingkan dengan AirPods Pro 2, Nothing Ear (2) lebih fleksibel untuk pengguna Android, dengan aplikasi pendukung yang lengkap. Walau AirPods tetap unggul di ekosistem Apple, tapi dalam pengalaman lintas perangkat, Nothing menawarkan value yang lebih adil.

Smartwatch: Tak Hanya Soal Gaya, Tapi Fungsi Harian

Huawei Watch GT 4 telah menemani saya sejak Januari 2025. Saya pilih karena daya tahan baterainya yang luar biasa—bisa bertahan hingga 10 hari dalam sekali isi ulang. Fitur pemantauan stres dan tidur terbukti bermanfaat. Dalam rutinitas kerja yang kadang penuh tekanan, saya bisa mengevaluasi kapan waktu terbaik untuk istirahat atau melakukan teknik relaksasi.

Selain itu, tampilan layarnya sangat jelas bahkan di bawah terik matahari. Saya pernah memakainya untuk hiking ke Gunung Bromo, dan layar tetap terbaca jelas di ketinggian. Ini keunggulan nyata yang tidak dimiliki sebagian smartwatch mainstream lainnya.

Tablet: Perangkat Fleksibel untuk Kreativitas dan Kerja

Sebagai penulis dan pembuat konten, saya membutuhkan perangkat yang ringan tapi kuat. iPad Air M2 dengan Magic Keyboard menjadi andalan utama. Saya mengetik artikel ini di sana, dengan pengalaman hampir menyamai laptop.

Namun yang membuat saya terus memakainya adalah fleksibilitasnya. Saya bisa mencoret-coret ide di aplikasi GoodNotes saat brainstorming, lalu langsung berpindah ke Notion atau Word untuk mengeksekusi tulisan. Semua terasa seamless.

Saya juga mencoba Samsung Galaxy Tab S9 FE, dan meskipun layarnya besar dan stylus-nya sangat presisi, pengalaman multitasking-nya masih kalah dibandingkan iPadOS. Tapi untuk pengguna Android, Tab S9 FE tetap layak dipertimbangkan sebagai alat kerja fleksibel.

Gadget Praktis dari Brand Alternatif

Beberapa orang mungkin belum mengenal u gadget south city plaza, tetapi saya menemukan beberapa aksesori bermanfaat dari toko ini. Salah satunya adalah multiport charger 65W yang saya bawa ke mana pun. Cukup satu colokan, saya bisa mengisi daya MacBook, tablet, dan ponsel sekaligus tanpa harus bawa adaptor besar-besar.

Saya juga membeli lampu ring LED lipat berukuran kecil—sangat ideal untuk konten video pendek. Bisa dimasukkan ke ransel dan dipasang di meja kerja tanpa memakan tempat. Cocok bagi pembuat konten yang butuh lighting cepat tapi efisien.

Pengalaman saya membuktikan bahwa brand-brand seperti ini memberi alternatif yang sering kali lebih praktis dan hemat dibanding nama besar.

Keyboard dan Mouse: Produktivitas Tinggi Tak Harus Ribet

Selama bekerja di rumah, saya menggunakan Logitech MX Keys Mini dan MX Master 3s. Keduanya ergonomis, responsif, dan bisa dihubungkan ke tiga perangkat sekaligus. Saya pernah berpindah dari iPad ke MacBook lalu ke PC Windows hanya dengan satu tombol. Ini menghemat waktu dan meningkatkan efisiensi kerja.

Tombol-tombol pada MX Keys Mini juga sangat nyaman untuk mengetik cepat. Saya sempat menyelesaikan draft naskah sepanjang 15.000 kata dalam 4 hari tanpa kelelahan tangan yang berarti. Menurut saya, inilah investasi kecil tapi berdampak besar.

Powerbank: Teman Wajib Saat Mobilitas Tinggi

Saya telah menggunakan banyak powerbank, tapi Anker 737 Power Bank (PowerCore 24K) menjadi favorit utama. Dengan output hingga 140W, saya bisa mengisi MacBook Air hingga penuh dalam waktu kurang dari 90 menit. Ini sangat penting saat saya bekerja di luar rumah atau traveling ke kota lain.

Fitur real-time display menunjukkan kecepatan pengisian dan sisa kapasitas, yang sangat membantu saya mengatur daya untuk hari itu. Powerbank ini memang lebih besar dan berat dari biasa, tapi nilai yang diberikannya jauh melampaui ukurannya.

Comments

Popular posts from this blog

7 Rekomendasi Smartphone Terbaik Tahun 2025 Berdasarkan Pengalaman Langsung

7 Gadget Terbaik untuk Aktivitas Sehari-hari Tahun 2025

Review Gadget Terbaru 2025: Mana yang Layak Dibeli?